ALASKA, iNews.id - Jet tempur F-22 milik Angakatan Udara (AU) Amerika Serikat mencegat pesawat militer Rusia di wilayah udara internasional di lepas pantai Alaska, Kamis (27/8/2020) malam waktu setempat, demikian pernyataan laporan Komando Pertahanan Udara Amerika Utara (NORAD).
Penyergapan terjadi di tengah ketegangan yang meningkat antara AS dan Rusia setelah kendaraan militer kedua negara bertabrakan di Suriah yang menyebabkan tujuh pasukan AS terluka. Washington dan Kremlin saling menyalahkan atas insiden tersebut.
Dalam keterangan resminya, Komando Pertahanan Udara Amerika Utara mengatakan pesawat Rusia datang dalam jarak 50 mil laut dari pantai Alaska, namun tetap berada di wilayah udara internasional.
"Pesawat tempur F-22 Komando Pertahanan Udara Amerika Utara yang didukung oleh pesawat pengisi bahan bakar udara KC-135 mencegat tiga dari dua kelompok pesawat patroli maritim Rusia Tu-142 yang memasuki Zona Identifikasi Pertahanan Udara," demikian pernyataan AS dikutip dari CNN, Sabtu (29/8/2020).
Di hari yang sama, Komando Pertahanan Utara AS mengatakan tengah memantau kapal selam Rusia yang muncul di perairan lepas pantai Alaska. Seorang pejabat AS mengatakan kemunculan kapal selam Rusia di wilayah itu sangat tidak biasa.