Korban menjadi tentara Thailand kedua yang kehilangan anggota tubuh akibat terkena ranjau dalam sepekan terakhir.
Sementara itu Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Thailand menyatakan pasukan Kamboja lebih dulu menembakkan artileri berat ke pangkalan militer Thailand pada Kamis pagi dan menargetkan wilayah sipil, termasuk rumah sakit, yang mengakibatkan jatuhnya korban warga sipil.
"Pemerintah Kerajaan Thailand siap untuk mengintensifkan langkah-langkah pertahanan diri jika Kamboja terus melakukan serangan bersenjata dan pelanggaran terhadap kedaulatan Thailand," bunyi pernyataan Kemlu Thailand.
Sementara itu Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Kamboja menyatakan serangan udara Thailand tidak beralasan dan meminta negara tetangganya untuk menarik pasukan serta menahan diri dari tindakan provokatif lebih lanjut yang bisa memperburuk situasi.