"Setelah tindakan berbahaya oleh jet tempur Israel, pilot pesawat komersial dengan cepat mengurangi ketinggian untuk menghindari tabrakan, melukai beberapa penumpang di pesawat."
Seorang sumber di pemerintahan Iran mengatakan kepada IRIB, insiden tersebut merupakan aksi provokasi dan berbahaya.
Sementara itu stasiun televisi Suriah dan kantor berita SANA, mengutip sumber otoritas penerbangan sipil, mengungkap, jet-jet tempur itu milik pasukan koalisi pimpinan Amerika Serikat.
Mereka mencegat pesawat sipil Iran di wilayah udara Tanaf, Suriah, yang memaksa pilot menurunkan ketinggian secara drastis menyebabkan beberapa penumpang luka ringan.
Pesawat yang lepas landas dari Teheran itu lalu melanjutkan penerbangan menuju Beirut sesuai jadwal setelah insiden.
Israel telah meluncurkan ratusan serangan ke Suriah sejak dimulainya perang sipil di negara itu pada 2011. Mereka menargetkan pasukan pemerintah Suriah yang bersekutu dengan pasukan Iran serta pejuang Hizbullah dari Lebanon. Israel ingin mengusir militer Iran dari Suriah.
Konflik 9 tahun di Suriah telah menewaskan lebih dari 380.000 orang dan menelantarkan lebih dari setengah populasi negara itu.