PITTSBURGH, iNews.id - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden bercerita tentang pamannya seorang prajurit Angkatan Udara yang tewas diduga menjadi korban kanibalisme di kepulauan Pasifik. Dia mengatakan, pesawat pengebom yang dipiloti pamannya ditembak jatuh di New Guinea saat Perang Dunia II.
Kisah itu disampaikan Biden usai meresmikan tugu peringatan mengenang para prajurit AS yang hilang dalam tugas di kota tempat dia dibesarkan, Scranton, Pennsylvania, Rabu (17/4/2024).
Dia meletakkan tangannya di atas ukiran nama sang paman, Ambrose Finnegan. Jasad Finnegan, kata Biden, tak pernah ditemukan sampai saat ini memicu spekulasi menjadi korban kanibalisme oleh warga setempat.
"Dia menerbangkan pesawat bermesin tunggal, penerbangan pengintaian di atas New Guinea. Dia mengajukan diri karena tidak ada yang bisa melakukannya. Dia ditembak jatuh di daerah di mana ada banyak kanibal di New Guinea saat itu," kata Biden, kepada wartawan, seperti dilaporkan Reuters.
Setelah itu pemerintah AS melakukan pencarian dan menemukan bangkai pesawat, namun tak ada jejak maupun tulang belulang para korban.