Joe Biden Disebut Pertimbangkan Kirim Rudal Jarak Jauh ke Ukraina, Dewan Keamanan AS Ogah Komentar

Ahmad Islamy Jamil
Penampakan salah satu rudal jarak jauh AS yang diuji coba beberapa tahun lalu (ilustrasi). (Foto: Arsip)

WASHINGTON DC, iNews.id - Amerika Serikat dilaporkan terlibat makin jauh dalam konflik Ukraina. Presiden AS Joe Biden disebut-sebut sedang mempertimbangkan untuk menyediakan rudal jelajah jarak jauh ke Ukraina.

Menanggapi laporan itu, Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih mengatakan mereka enggan membicarakan masalah tersebut ke publik. "Saya rasa kami tidak akan mengomentari itu," kata seorang juru bicara Gedung Putih kepada Sputnik pada Rabu (21/8/2024).

Minggu lalu, media AS melaporkan, Biden membuka peluang untuk memasok Ukraina dengan rudal jelajah jarak jauh Amerika yang dikenal sebagai Joint Air-to-Surface Standoff Missile (JASSM). Namun Pemerintah AS belum membuat keputusan akhir soal itu.

Kendati demikian, para pejabat AS terus meninjau masalah-masalah seperti transfer teknologi sensitif dan memastikan bahwa jet tempur Ukraina mampu membawa rudal tersebut.

Minggu lalu, Presiden Ukraina Volodymr Zelensky dalam sebuah pernyataan di platform media sosial X meminta sekutu tertentu untuk memasok Ukraina dengan rudal jarak jauh.

Pada Mei lalu, Presiden AS Joe Biden mulau mengizinkan Ukraina menggunakan senjata yang dipasok Amerika untuk menyerang ke wilayah Rusia. Namun serangan itu hanya boleh dilakukan dengan tujuan sebagai serangan balasan di wilayah Kharkiv. Sampai hari ini, AS belum mengizinkan Ukraina melakukan serangan rudal jarak jauh terhadap wilayah Rusia.

Presiden Rusia Vladimir Putin sudah berulang kali mengingatkan negara-negara Barat akan konsekuensi dari pengiriman rudal jarak jauh ke Ukraina. Dia bahkan juga mewanti-wanti peluang Rusia untuk mengaktifkan doktrin nuklirnya jika hal itu terjadi.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
5 jam lalu

Rusia: Pernyataan Trump soal Uji Coba Nuklir AS Sangat Jelas, Tak Ambigu

Internasional
7 jam lalu

Trump Sebut Amerika Negara Nuklir Nomor 1, Rusia Nomor 2 dan China Ke-3

Internasional
8 jam lalu

Rusia Peringatkan Rencana Trump Uji Coba Nuklir Bisa Picu Perlombaan Senjata

Internasional
9 jam lalu

Putin Tak Perintahkan Uji Coba Senjata Nuklir, tapi...

Nasional
4 hari lalu

Indonesia Kerja Sama dengan Rusia, Bikin Kapal Cepat Ramah Lingkungan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal