Joe Biden Tunjuk Lloyd Austin Jadi Menhan AS, Orang Kulit Hitam Pertama Pimpin Pentagon

Ahmad Islamy Jamil
Lloyd Austin. (Foto: Reuters)

WILMINGTON, iNews.id – Presiden terpilih AS, Joe Biden, menunjuk pensiunan militer Jenderal Lloyd Austin, untuk menjadi menteri pertahanannya. Austin sebelumnya pernah ditugaskan untuk mengawasi pasukan AS di Timur Tengah di bawah kepemimpinan Presiden Barack Obama. 

Penunjukan Austin itu dilaporkan oleh Politico pada Selasa (8/12/2020) pagi WIB, mengutip tiga sumber yang mengetahui tentang keputusan Biden tersebut.

Dengan begitu, Austin bakal menjadi menteri pertahanan AS pertama dari kalangan kulit hitam. Sebelumnya, nama lain seperti Michelle Flournoy juga digadang-gadang menempati jabatan tersebut. Jika itu yang terjadi, Flournoy pun akan menjadi menteri pertahanan perempuan pertama di negeri Paman Sam.

Reuters melansir, Austin sebelumnya mengepalai Komando Pusat AS di bawah pemerintahan Obama. Penunjukan purnawirawan jenderal bintang empat itu sebagai menteri pertahan AS bisa saja mengundang kecaman dari beberapa kelompok progresif. Ini lantaran Lloyd memegang posisi penting di sejumlah perusahaan, termasuk produsen senjata Raytheon Technologies Corp.

Joe Biden sebelumnya juga menyatakan bakal menunjuk Jaksa Agung California, Xavier Becerra, sebagai menteri kesehatan. Becerra (62) adalah mantan anggota Kongres AS dan memiliki latar belakang etnik Amerika Latin (Hispanik).

Becerra akan memimpin Departemen Kesehatan dan Layanan Manusia (HHS) di tengah upaya para petugas medis menahan kebangkitan virus corona baru (Covid-19) di negara itu. Apalagi, AS dalam beberapa hari terakhir mengalami rekor infeksi dan jumlah kematian harian akibat Covid yang telah melebihi 2.000 jiwa. 

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
7 jam lalu

2 Kali Menjabat, Bisakah Donald Trump Ikut Pilpres AS Lagi?

Nasional
2 bulan lalu

Kapuspen: TNI Tak Punya Niat Berlakukan Darurat Militer

Internasional
2 bulan lalu

Murka Diisukan Meninggal, Trump Bawa-Bawa Joe Biden

Internasional
2 bulan lalu

Trump Murka Diisukan Meninggal gara-gara Menghilang 2 Hari

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal