Joshua Wong Dihukum 13 Bulan Penjara karena Demo Besar di Hong Kong Tahun Lalu

Ahmad Islamy Jamil
Joshua Wong. (Foto: AFP)

Senator AS Marsha Blackburn menuduh China telah mencederai hak asasi manusia dan menghancurkan tatanan otonomi di Hong Kong. “Jangan patah semangat, Joshua. Kamu benar-benar menjadi inspirasi bagi pejuang kemerdekaan di mana pun,” kata Blackburn dalam sebuah pernyataan dikutip Reuters, Rabu (2/12/2020).

Para aktivis demokrasi mengatakan, China dengan cepat mengurangi kebebasan di Hong Kong, terutama setelah pemberlakuan Undang-Undang Keamanan Nasional pada 30 Juni lalu. Kehadiran UU tersebut dianggap sebagai pukulan terbaru bagi kebebasan kota yang selama beberapa dekade menyandang status sebagai pusat keuangan global itu.

Namun, pihak berwenang di Beijing dan Hong Kong menyangkal tudingan itu. Menurut mereka, undang-undang itu justru penting untuk menutup celah dalam pertahanan keamanan nasional di Hong Kong.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
14 jam lalu

Rusia, China, dan Amerika Berlomba Pergi ke Bulan, Apa yang Dicari?

Internasional
1 hari lalu

Wow, Rusia Akan Bangun Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir di Bulan

Internasional
1 hari lalu

Trump Sebut Libur Natalnya Terganggu Konflik Ukraina

Internasional
2 hari lalu

China Temukan Harta Karun, Klaim Cadangan Emas Bawah Laut Terbesar di Asia

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal