Jumlah Kematian akibat Virus Korona di China 360 Orang, Kalahkan Korban Meninggal Wabah SARS

Nathania Riris Michico
Dokter mengenakan kacamata pelindung sebelum memasuki bangsal isolasi di sebuah rumah sakit di Wuhan di Provinsi Hubei, China, saat wabah virus korona melanda. (FOTO: STR / AFP)

BEIJING, iNews.id - Jumlah orang meninggal yang dikonfirmasi akibat wabah virus korona melonjak menjadi 360. Jumlah ini melebihi angka kematian di China ketika terjangkit wabah SARS pada 2002-2003, setelah pihak berwenang di Provinsi Hubei melaporkan 56 kematian baru pada Senin (3/2/2020).

Dilaporkan AFP, dalam update terbaru, angka-angka dari komisi kesehatan di Hubei, yang paling terdampak korona, menunjukkan lonjakan yang terinfeksi, yakni 2.103 kasus baru.

Angka itu menambah jumlah total secara nasional bahwa saat ini lebih dari 16.480 terinfeksi, berdasarkan angka yang sebelumnya dikeluarkan oleh pemerintah pusat.

Jumlah kasus baru sekarang melebihi angka kematian negara itu dari wabah SARS, atau Sindrom Pernafasan Akut Parah, yang menewaskan 349 orang di daratan China.

Virus korona baru itu diyakini muncul pada Desember dan berasal dari pasar yang menjual hewan liar di ibu kota provinsi Hubei, Wuhan.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
2 hari lalu

Membaca Motif Bantuan China di Balik Jatuhnya Heli dan Jet Tempur AS di Laut China Selatan

Internasional
3 hari lalu

Helikopter dan Jet Tempur AS Jatuh di Laut China Selatan, Ini Komentar Beijing

Nasional
4 hari lalu

China Dukung Proposal Indonesia soal Royalti Global di Lingkungan Digital

Nasional
4 hari lalu

Menkum Bertemu Perwakilan China-ASEAN, Galang Dukungan Inisiatif RI soal Royalti

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal