Jutaan Warga Myanmar Terancam Kelaparan gara-gara Kudeta

Ahmad Islamy Jamil
Rakyat Myanmar dihantui kekacauan dan kelaparan akibat krisis yang ditimbulkan oleh kudeta militer di negara itu. (Foto: Reuters)

Seorang juru bicara junta militer Myanmar tidak menjawab panggilan telepon wartawan saat hendak dimintai komentarnya terkait rencana WFP tersebut.

Tentara Myanmar merebut kekuasaan dari pemerintah sipil pada 1 Februari lalu. Tindakan militer itu telah menjerumuskan Myanmar ke dalam kekacauan besar. Sampai hari ini, kekerasan yang dilakukan aparat keamanan di negara Asia Tenggara itu telah menewaskan lebih dari 700 orang yang menentang kudeta.

Krisis politik membuat sistem perbankan Myanmar menjadi macet. Bank-bank di sana menutup banyak cabang, menyebabkan bisnis tidak dapat melakukan pembayaran dan nasabah tidak dapat menarik uang tunai.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Nasional
11 jam lalu

Jejak Pujian Trump ke Prabowo, dari Panggung PBB hingga KTT ASEAN

Nasional
12 jam lalu

Prabowo di KTT ASEAN: Dorong Perdamaian di Myanmar dan Redam Ketegangan Thailand-Kamboja

Internasional
12 jam lalu

Pengadilan Kejahatan Perang Gaza Serukan Israel Dikucilkan dari Kancah Internasional

Nasional
3 hari lalu

Salut! Brigadir Renita Rismayanti Raih Penghargaan Polwan Terbaik Dunia dari PBB

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal