Sebuah tayangan video viral yang telah ditonton ratusan ribu kali di Facebook menunjukkan proses perburuan jerapah berusia 4 tahun itu. Satu tayangan menunjukkan jerapah hilir mudik di tengah jalan raya dan mengganggu arus lalu lintas.
Namun, kisah pelarian jerapah ini berakhir tragis setelah ditemukan mati di rawa-rawa dekat jalan utama.
Dokter hewan masih memeriksa jerapah malang itu untuk diketahui penyebab kematiannya.
Netizen memberikan komentar sedih setelah Safari World menginformasikan kematian jerapah.
"Semoga kamu bereinkarnasi di dunia jadi jerapah yang lebih baik," kata salah satu netizen.
Safari World pernah dikritik karena melatih hewan untuk ditampilkan sebagai hiburan, termasuk pertandingan tinju dengan orangutan. Pertunjukan satwa merupakan hal biasa di kebun binatang Thailand.