OTTAWA, iNews.id – Kanada menyerukan kepada Pemerintah Israel untuk mengambil tindakan guna menghentikan kekerasan pemukim Yahudi terhadap warga Palestina di Tepi Barat. Hal itu diungkapkan oleh Departemen Luar Negeri Kanada dalam siaran persnya.
“Kanada mengutuk keras kekerasan pemukim ekstremis (Israel) terhadap warga Palestina di Tepi Barat dan juga sangat prihatin dengan laporan mengenai komunitas Palestina yang diusir secara paksa dari tanah mereka di Tepi Barat,” bunyi rilis tersebut pada Senin (20/11/2023).
“Kanada, bersama dengan para mitranya, menyerukan kepada Pemerintah Israel untuk segera mengambil tindakan guna menghentikan terjadinya kekerasan ekstremis terhadap pemukim lebih lanjut,” kata departemen itu lagi.
Menurut rilis itu, Kanada juga menyerukan Israel untuk melindungi penduduk Palestina dan mengusut para pemukim yang bertanggung jawab atas tragedi kekerasan tersebut berdasarkan hukum. Kekerasan tersebut, kata rilis tersebut, berdampak negatif pada upaya mencapai solusi dua negara Israel-Palestina yang dinegosiasikan.
“Sebagaimana sikap Pemerintah Kanada sejak dulu, Kanada tidak mengakui kendali permanen Israel atas wilayah yang diduduki pada 1967, dan sangat menentang pos-pos pemukiman ilegal di Tepi Barat,” kata Deplu Kanada.
Menurut Ottawa, pemukiman Yahudi di Tep Barat menjadi hambatan serius untuk mencapai perdamaian yang komprehensif, adil dan abadi di Timur Tengah.
Pada akhir pekan lalu, AS menyatakan siap mengeluarkan larangan visa terhadap para ekstremis Israel yang menyerang warga sipil Palestina di Tepi Barat.