Menurut keterangan otoritas Rusia, angka kematian yang ditampilkan di situs web pemerintah hanya mencakup kasus-kasus di mana virus corona digolongkan sebagai penyebab utama kematian.
Badan statistik Rusia merilis data kematian nasional untuk bulan April, di mana jumlah korban 2.712 orang, dua kali lipat lebih dari angka yang dirilis pemerintah di bulan yang sama, yakni 1.152.
Rusia menggunakan definisi lebih luas dibandingkan rekomendasi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dalam menentukan penyebab seseorang meninggal di masa pandemi ini.
Orang meninggal yang mengalami gejala atau kecenderungan kuat ke arah Covid-19 tidak dimasukkan dalam data.
Bahklan bisa saja hasil tes pada korban positif virus corona, tapi belum tentu menjadi penyebab kematiannya. Kasus ini ditemukan pada orang terinfeksi namun memiliki penyakit bawaan seperti jantung dan lainnya.
Dinas kesehatan Kota Moskow juga merilis data kematian pada Mei, menunjukkan 5.260 kematian terkait virus di bulan itu.
Sebaliknya, situs web pemerintah mengungkap kasus kematian di Moskow sejak awal wabah sampai sekarang hanya 3.929 orang, jumlah yang sangat kontras.