Sementara, jumlah kasus corona secara global per hari ini telah melampaui angka satu juta. Kota Tokyo adalah lokasi dengan kasus infeksi terbanyak di Jepang dengan catatan sebanyak 684 kasus yang relatif kecil jika dibandingkan dengan jumlah populasi yang menghuni kota itu sebanyak hampir 14 juta jiwa.
Namun, para ahli mengkhawatirkan kenaikan persentase tersebut dari kasus-kasus yang saat ini belum dapat terlacak.
Menurut laporan Kantor Berita Jepang, Kyodo, beberapa orang yang menghadiri pentas musik di Shibuya pada 20 Maret lalu, berikut seorang penampil, dinyatakan positif Covid-19. Lokasi itu menambah jumlah klaster penularan corona per akhir Maret menjadi 26 lokasi, berdasarkan data Kementerian Kesehatan Jepang.
Kondisi demikian membuat sejumlah pihak meminta Perdana Menteri Shinzo Abe untuk mengumumkan status darurat nasional. Salah satu yang menyerukan itu adalah miliarder pemilik perusahaan perdagangan daring Rakuten, Hiroshi Mikitani.
“Bagaimana mungkin Anda mengatakan ini bukanlah situasi darurat? Bapak Abe, tolong nyatakan status darurat saat ini juga!” cuit Mikitani lewat akun Twitter miliknya.