Kata Terakhir Pilot Ethiopian Sebelum Jatuh: 'Pitch Up, Pitch Up!'

Nathania Riris Michico
Pesawat Boeing 737 Max 8 milik Ethiopian Airlines jatuh sesaat setelah lepas landas. (FOTO: JONATHAN DRUION)

Bocoran dari penyelidikan jatuhnya pesawat di Ethiopia dan Amerika Serikat yang mengemuka pekan ini mengindikasikan sistem anti-stall dalam kondisi aktif ketika bencana terjadi.

Sistem tersebut berfungsi mencegah pilot menaikkan hidung pesawat terlalu tinggi dengan cara menukikkan pesawat secara otomatis.

Sistem yang dikenal dengan sebutan Manoeuvring Characteristics Augmentation System (MCAS) itu juga disebut berkaitan dengan jatuhnya pesawat Lion Air JT-610 di Indonesia, Oktober 2018 lalu.

Kala itu, pesawat Boeing 737 Max juga jatuh sesaat setelah lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta, menewaskan 189 orang di dalam pesawat.

Investigasi jatuhnya pesawat Lion Air mengindikasikan sistem anti-stall tidak berfungsi dan memaksa hidung pesawat menurun lebih dari 20 kali sebelum akhirnya jatuh ke laut.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Buletin
11 hari lalu

TKP Pesawat Jatuh di Karawang Jadi Wisata Dadakan, Warga Ramai Berfoto

Buletin
15 hari lalu

Pesawat Jatuh di Karawang Kejutkan Warga

Internasional
15 hari lalu

Horor! Jet Tempur India Jatuh dan Meledak saat Aksi Aerobatik di Dubai Airshow

Nasional
15 hari lalu

Pengakuan Pilot Pesawat Cessna Bro Skydive yang Jatuh di Karawang

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal