Letnan kolonel Alberto Cicognani mengatakan kepada penyiar RAI, ketiganya telah menonaktifkan rem darurat.
Saat kecelakaan, mekanisme pengereman pada kawat yang menahan beban kabin gagal diaktifkan. Akibatnya, kabin kereta gantung tergelincir ke belakang sebelum menabrak tiang dan jatuh ke tanah. Kereta gantung itu kemudian berguling menuruni lereng curam sebelum menabrak pohon.
Sayang, perwakilan dari Ferrovie Mottarone tidak dapat dihubungi untuk dimintai komentar.
Kereta gantung ini dilaporkan menjalani pemeliharaan besar antara tahun 2014 dan 2016. Pemeriksaan juga dilakukan pada tahun 2017 dan tahun lalu oleh teknisi spesialis.