Kereta Tabrakan Tewaskan 32 Orang akibat Rem Darurat, Presiden Mesir: Hukum Berat Pelaku!

Anton Suhartono
Presiden Mesir Abdel Fattah Al Sisi perintahkan hukuman berat bagi pelaku bertanggung jawab atas kecelakaan kereta yang menewaskan 32 orang (Foto: Reuters)

KAIRO, iNews.id - Presiden Mesir Abdel Fattah Al Sisi geram dengan tabrakan kereta api pada Jumat (26/3/2021), menewaskan sedikitnya 32 penumpang serta menyebabkan 165 lainnya luka.

Dia menjanjikan hukuman berat bagi mereka yang bertanggung jawab atas kecelakaan yang terjadi di antara stasiun Kota Maragha dan Tahta tersebut.

"Siapa pun yang menyebabkan kecelakaan yang menyakitkan ini karena kelalaian atau korupsi atau penyebab serupa, harus menerima hukuman yang membuat jera," kata Sisi, dalam cuitan, seperti dilaporkan kembali Reuters, AFP (27/3/2021).

Otoritas perkeretaapian Mesir sebelumnya menyatakan, tabrakan disebabkan adanya penumpang yang menarik rem darurat di salah satu gerbong menyebabkan kereta berhenti. Tak lama kemudian kereta lain menghantam dari arah belakang.

Rekaman video yang beredar di media sosial menunjukkan gerbong terempas ke udara sebelum ke luar rel. Gambar lain menunjukkan laki-laki dan perempuan berteriak minta tolong dari dalam gerbong yang ringsek.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Nasional
4 jam lalu

Usai Hari Natal, 27.000 Lebih Penumpang Naik Kereta Api dari Gambir dan Senen

Nasional
3 hari lalu

Tinjau Stasiun Pasar Senen, Kapolri Pastikan Fasilitas Mudik Nataru Nyaman

Nasional
3 hari lalu

Kapolri Prediksi Puncak Mudik Nataru Kereta Api 28 Desember: Petugas Tolong Waspada

Megapolitan
4 hari lalu

26.569 Orang Tinggalkan Jakarta Naik Kereta pada H-3 Natal, Ini Rute Favoritnya

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal