Lebih lanjut Sheikh Mohammed menyebut Netanyahu sedang mengarahkan Timur Tengah menuju kekacauan. Seluruh kawasan Teluk kini berada dalam risiko.
Sheikh Mohammed tidak menjelaskan kondisi pemimpin Hamas dan kepala negosiator Khalil Al Hayya yang dilaporkan berada di lokasi saat serangan.
"Sampai sekarang, belum ada deklarasi resmi," ujarnya.
Serangan Israel menewaskan enam orang, namun tak satu pun pejabat Hamas yang terlibat dalam negosiasi.
"Kami sedang berusaha mengidentifikasi apakah ada satu orang lagi yang hilang. Ada warga Qatar yang berada dalam situasi sangat berbahaya itu," ujarnya.