KKB Bunuh Polisi dan Culik 5 WN China Dekat Lokasi Tambang

Ahmad Islamy Jamil
Ilustrasi KKB melancarkan aksi teror terhadap warga negara asing di Republik Demokratik Kongo. (Foto: Ist.)

Secara terpisah, Presiden Republik Demokratik Kongo, Felix Tshisekedi, sedang meninjau kembali kesepakatan “infrastruktur untuk tambang mineral” senilai 6 miliar dolar AS (Rp85,6 triliun) dengan para investor China. Kesepakatan itu ditandatangani di bawah presiden sebelumnya, Joseph Kabila.

Tshisekedi mengatakan, beberapa kontrak pertambangan dapat ditinjau kembali karena kekhawatiran mereka tidak cukup menguntungkan Kongo—yang merupakan produsen kobalt terbesar di dunia dan penghasil tembaga terkemuka di Afrika.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
19 jam lalu

Gunung Hayli Gubbi Ethiopia Meletus Dahsyat, Abu Vulkaniknya Sampai China

Internasional
20 jam lalu

Usai Teleponan dengan Xi Jinping, Trump: Hubungan AS-China Sangat Kuat!

Internasional
23 jam lalu

Pecahkan Rekor Dunia Jalan Kaki 3 Hari Nonstop, Robot Agibot A2 Dibuat untuk Jadi Pelayan

Internasional
24 jam lalu

Rekor Dunia Pecah! Robot China Ini Jalan Kaki 3 Hari Nonstop

Nasional
2 hari lalu

Freeport Temukan Harta Karun Emas-Tembaga Baru di Papua!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal