Konflik Memanas! AS Bombardir Milisi Houthi di Yaman

Aditya Pratama
Asap mengepul usai serangan udara AS terhadap milisi Houthi di Yaman (foto: AP)

WASHINGTON DC, iNews.id - Amerika Serikat melancarkan serangan udara terhadap milisi Houthi di Yaman, Sabtu (15/3/2025) waktu setempat. Presiden AS Donald Trump menyebut, tindakan ini dilakukan merespons serangan Houthi terhadap kapal-kapal di Laut Merah.

"Didanai oleh Iran, para preman Houthi telah menembakkan rudal ke pesawat AS, serta menargetkan pasukan dan sekutu kami," tulis Trump di platform Truth Social miliknya, dilansir dari BBC, Minggu (16/3/2025).

Sementara itu, Kementerian Kesehatan yang dikelola Houthi menyampaikan, sedikitnya 15 orang tewas dan sembilan lainnya terluka akibat serangan tersebut.

Asap membubung ke udara setelah pesawat AS melancarkan serangan udara di ibu kota Sanaa. Trump mengatakan, pihaknya tidak akan menoleransi Houthi.

"Kami akan menggunakan kekuatan mematikan yang luar biasa sampai kami mencapai tujuan kami," ujar Trump.

Editor : Reza Fajri
Artikel Terkait
Internasional
5 jam lalu

Amerika Bakal uji Coba Senjata Nuklir, Ini Komentar Pedas Iran

Internasional
7 jam lalu

Politisi Partai Demokrat Ingatkan Trump, Uji Coba Nuklir Bahayakan AS dan Dunia

Internasional
8 jam lalu

Heboh Uji Coba Nuklir, Kremlin: Rusia dan Amerika tidak Terlibat Perlombaan Senjata

Internasional
8 jam lalu

Ketika Trump Sebut PM India Modi Pria Tampan Sekaligus Pembunuh

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal