Tim penyelamat bergegas ke daerah yang dilanda gempa dengan helikopter. Tetapi hal ini sulit mengingat banyak badan bantuan internasional meninggalkan Afghanistan setelah pengambilalihan Taliban.
Untuk mencapai daerah perdesaan terasa sulit di Afghanistan. Negara ini memiliki banyak jalan pegunungan yang rusak. Saat ini, bisa jadi jalanan itu makin rusak parah.
Di Kabul, Perdana Menteri Mohammad Hassan Akhund mengadakan pertemuan darurat di istana kepresidenan untuk mengoordinasikan upaya bantuan. Wakil juru bicara pemerintah Taliban, Bilal Karimi, menulis di Twitter untuk mendesak lembaga bantuan mengirim tim ke daerah itu.
“Tanggapan sedang dalam perjalanan,” tulis koordinator residen PBB di Afghanistan, Ramiz Alakbarov melalui akun Twitternya.
Direktur jenderal Bakhtar, Abdul Wahid Rayan mengatakan, Masyarakat Bulan Sabit Merah Afghanistan, mengirim sekitar 4.000 selimut, 800 tenda dan 800 peralatan dapur ke daerah yang terkena dampak.
Kelompok bantuan medis Italia 'Emergency', yang masih beroperasi di Afghanistan mengatakan telah mengirim tujuh ambulans dan staf ke daerah yang paling dekat dengan zona gempa.