India juga mengirim 15 ton bantuan, termasuk tenda, kantong tidur, selimut, makanan siap saji, pemurni air, perlengkapan kebersihan, obat-obatan, dan peralatan medis.
Kementerian Kondisi Darurat Rusia mengirim dua pesawat serta 120 anggota tim penyelamat, yang terdiri atas dokter anestesi, psikolog, unit pencarian K9, serta personel SAR.
PBB juga mengalokasikan dana darurat sebesar 5 juta dolar AS untuk bantuan gempa bumi sambil menentukan kebutuhan tambahan dan mengoordinasikan tanggapan.
Korban tewas tak hanya di Myanmar. Pihak berwenang Thailand mengungkap, 11 provinsi terkena dampak gempa dengan 8 orang tewas dan 101 lainya hilang. Orang yang hilang adalah korban runtuhnya gedung 30 lantai di Bangkok.