SEOUL, iNews.id - Korea Selatan (Korsel) mengerahkan jet tempur untuk merespons pesawat-pesawat militer China dan Rusia yang memasuki Zona Identifikasi Pertahanan Udara (KADIZ) negara itu.
Kepala Staf Gabungan Korsel (JCS) menyatakan, ada 19 pesawat militer yang melintasi KADIZ, yakni empat jet tempur China masuk lebih dulu, diikuti 15 pesawat Rusia.
Militer Korsel mengirim jet tempur dari angkatan udara sebagai tindakan taktis.
Disebutkan, China sudah memberi tahu sebelum memasuki KADIZ bahwa pesawat mereka melakukan latihan rutin.
"Insiden ini tampaknya latihan perang bersama China dan Rusia tapi membutuhkan analisis lebih lanjut," demikian pernyataan JCS, dikutip dari Reuters, Selasa (22/12/2020).
Pada Juli tahun lalu, jet tempur Korsel melepaskan ratusan tembakan peringatan ke pesawat militer Rusia yang sedang menggelar patroli bersama China. Pesawat-pesawat militer kedua negara memasuki wilayah udara Korsel.
Bukan hanya Korsel, Jepang juga mengirim jet untuk mencegat patroli tersebut dengan tuduhan Rusia dan China melanggar wilayah udaranya. Namun tuduhan itu dibantah China dan Rusia.