Korut menolak resolusi PBB tersebut. Pyongyang pun menganggap berbagai sanksi internasional itu sebagai pelanggaran atas hak kedaulatannya untuk pertahanan diri dan eksplorasi ruang angkasa.
Korut juga mengkritik latihan militer oleh Amerika Serikat dan Korea Selatan baru-baru ini sebagai bukti niat bermusuhan mereka terhadap Pyongyang.