LIBREVILLE, iNews.id - Milter Gabon mengambil alih kekuasaan pemerintah, Rabu (30/8/2023), dalam kudeta pasca-pemilu. Hasil pemilu pada akhir pekan lalu memenangkan Presiden Ali Bongo Ondimba untuk jabatan ketiganya.
Pengambilalihan kekuasaan dilakukan para perwira militer senior Gabon beberapa menit setelah komisi pemilihan umum negara Afrika Tengah itu mengumumkan kemenangan Bongo.
Dalam pidatonya di stasiun televisi Gabon 24, para perwira militer tersebut membatalkan hasil pemilu. Selain itu mereka membubarkan lembaga-lembaga pemerintah serta menutup seluruh perbatasan hingga pemberitahuan lebih lanjut.
Suara tembakan terdengar di Ibu Kota Libreville setelah pengumuman penggulingan Bongo dari kekuasaan. Dia telah memerintah negara penghasil minyak dan mangan itu selama 56 tahun.
Belum ada komentar dari pemerintah Gabon, termasuk mengenai keberadaan Bongo. Dia terakhir kali terlihat ke publik pada Sabtu lalu saat memberikan suaranya dalam pemilu.
Kudeta tersebut menjadi yang kedelapan di Afrika Barat dan Tengah sejak 2020. Pada Juli lalu, militer menggulingkan kepemimpinan di Niger.
Perwira militer juga menggulingkan kekuasaan di Mali, Guinea, Burkina Faso, dan Chad.