Kunjungan Pangeran Mohammed ke Tunisia merupakan bagian dari tur regionalnya, beberapa pekan setelah mencuatnya kasus pembunuhan Khashoggi.
"Pergi saja, pembunuh!" teriak para pengunjuk rasa.
"Kau tidak diterima," teriak yang lain.
Demonstran juga membawa plakat bertuliskan "Orang-orang ingin Bin Salman untuk dihukum" dan "Tidak untuk pembunuh anak-anak Yaman".
"Ini tidak manusiawi untuk melihat seorang pemimpin Arab membunuh saudara-saudaranya di Yaman, dan pembunuhan seorang wartawan," kata Basma Rezgui, seorang guru seraya mengacung-acungkan gergaji merah.