Lebih dari 90 Orang Tewas dalam Demo Tolak Jabatan Presiden Tiga Periode

Arif Budiwinarto
Seorang pendukung tokoh oposisi Guinea, Cellou Dalein Diallo. Oposisi melaporkan lebih dari 90 orang tewas dalam aksi demonstrasi menolak Alpha Conde sebagai presiden ketiga kalinya. (foto: AFP)

Menteri Keamanan Guinea, Albert Damantang Camara, menolak laporan FDNC tersebut. Albert menuding laporan itu sebagai cara oposisi mendelegitimasi pemerintahan Conde.

"Ada korban tewas akibat kekerasan yang kami sesali, dan kami tengah bekerja untuk memastikan ini tidak terulang," kata Albert dikutip dari AFP, Selasa (13/10/2020).

"Tetapi sangat mengejutkan jika jumlah yang tewas sampai 92 orang," lanjutnya.

Menteri Albert menolak dikatakan banyaknya korban tewas akibat kekerasan pasukan keamanan. Dia menyebut kemungkinan korban berjatuhan dalam bentrokan antara massa pendukung dan penentang Presiden Conde.

Kelompok hak asasi menuduh Conde--yang juga mantan tokoh oposisi--terseret ke otoritarinisme.

Amnesty International dalam laporan yang diterbitkan pada 1 Oktober menyalahkan pasukan keamanan Guines karena membunuh sedikitnya 50 pengunjuk rasa dan mendesak pemerintah untuk meminta pertanggungjawaban para pelaku.

Editor : Arif Budiwinarto
Artikel Terkait
Buletin
12 bulan lalu

Jokowi: Saya Tak Pernah Minta Jabatan 3 Periode, Tanya Bu Mega

Internasional
1 tahun lalu

Mirip Kanjuruhan, Puluhan Suporter Guinea Tewas Terinjak-injak saat Keluar Stadion

Internasional
1 tahun lalu

Rusuh Suporter Sepak Bola di Guinea Tewaskan Sekitar 100 Orang, Ini Pemicunya

Internasional
1 tahun lalu

Sekitar 50 Orang Tewas akibat Bentrokan Suporter Bola di Guinea, Mayat-mayat Bergelimpangan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal