VILNIUS, iNews.id - Lithuania mendesak adanya sanksi baru untuk Rusia kerena menempatkan senjata nuklir taktis ke Belarusia. Selain Rusia, Belarusia juga diharapkan menerima sanksi atas rencana itu.
Pernyataan itu datang dari Kementerian Luar Negeri Lithuania muncul pada Minggu, (26/3/2023) beberapa jam setelah NATO mengkritik Presiden Rusia Vladimir Putin atas 'retorika nuklirnya' yang berbahaya dan tidak bertanggung jawab.
Lithuania juga akan meminta sanksi tambahan terhadap Rusia dan Belarus untuk dimasukkan dalam paket hukuman yang sedang dibahas di Brussels, kata juru bicara kementerian itu.
"Bersama dengan mitra Euro-Atlantiknya, Lithuania akan memutuskan bagaimana bereaksi terhadap rencana militer rezim Rusia dan Belarusia ini," kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan.
Lithuania juga menyebut Belarusia semakin kehilangan kedaulatannya. Negara itu mendukung dan membantu agresi Rusia dan semakin terintegrasi ke dalam rencana militer Moskow.
"Belarusia merupakan faktor risiko tambahan bagi kawasan Baltik," katanya.
Persiden Putin pada hari Sabtu (25/3/2023) menyamakan rencananya dengan AS yang menempatkan senjatanya di Eropa. Putin juga menegaskan Rusia tidak akan melanggar janji non-proliferasi nuklirnya.