Logam Tanah Jarang Ukraina Dikuasai AS? Fakta di Balik Kesepakatan Strategis

Zulhilmi Yahya
Isu seputar logam tanah jarang Ukraina dikuasai AS mencuat setelah ditandatanganinya kesepakatan strategis antara kedua negara (Foto: AP)

Amerika Butuh Ukraina, Ukraina Butuh Dana

Kerja sama ini bukan hanya tentang mineral. Amerika Serikat membutuhkan sumber logam tanah jarang yang aman dari pengaruh China, sementara Ukraina memerlukan investasi besar untuk membangun kembali ekonominya. 

Lembaga dana investasi dengan skema 50:50 yang disepakati mencerminkan kemitraan strategis dan simbiosis politik-ekonomi antara kedua negara.

Dominasi atau Kemitraan?

Meski belum ada bukti nyata bahwa logam tanah jarang Ukraina sepenuhnya dikuasai oleh Amerika Serikat, kesepakatan ini jelas memberi keuntungan besar bagi AS. Dalam jangka panjang, jika pasokan logam tanah jarang dari Ukraina terus mengalir ke AS, maka dominasi pengaruh Amerika atas sumber daya Ukraina bisa meningkat, terutama jika tidak ada transparansi dalam pelaksanaan proyek-proyek ekstraksi.

Namun, selama pemerintah Ukraina mempertahankan kendali dan keterbukaan, kemitraan ini bisa menjadi win-win solution di tengah ketegangan geopolitik global.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
5 jam lalu

Nah! Warga Nigeria Sebut Serangan AS Salah Sasaran, bukan Ngebom Lokasi ISIS

Internasional
11 jam lalu

Badai Salju Parah Terjang Amerika, 1.700 Penerbangan Dibatalkan

Internasional
12 jam lalu

Jadi Negara Pertama Akui Kemerdekaan Somaliland, Israel Bawa-Bawa Trump

Internasional
13 jam lalu

Amerika Kembali Tarik Produk Udang Beku Indonesia karena Potensi Paparan Radioaktif Cesium-137

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal