MOSKOW, iNews.id - Seorang mahasiswa Universitas Negeri Perm, Rusia, mengamuk dan melepaskan tembakan di kampusnya, Senin (20/9/2021). Sedikitnya delapan orang tewas dan enam lainnya luka.
Juru bicara universitas, seperti dikutip dari Reuters, mengatakan, pelaku langsung ditangkap setelah beraksi.
Saksi mata menggambarkan kepanikan para mahasiswa saat pelaku melepaskan tembakan secara membabi buta. Bahkan beberapa mahasiswa nekat melompat keluar jendela dari lantai atas lalu melarikan diri ke tempat aman.
Rekaman saat para mahasiswa melarikan diri dari kampus juga beredar di dunia maya.
Komite Investigasi, badan yang menangani kejahatan besar di Rusia seperti FBI di Amerika Serikat, memastikan pelaku merupakan mahasiswa di kampus yang sama, namun motif penembakan masih didalami.
Rusia menerapkan pembatasan ketat untuk kepemilikan senjata api. Hanya beberapa kategori senjata yang bisa dimiliki kalangan sipil umumnya untuk berburu, membela diri, dan kepentingan olahraga. Itupun pemohon harus melewati tes serta memenuhi persyaratan lainnya.