KUALA LUMPUR, iNews.id - Otoritas Malaysia mendeteksi dua kasus infeksi virus corona varian baru yakni B1525. Sama seperti asal Inggris, B117, varian ini lebih menular dan bisa melawan antibodi.
Direktur Jenderal Kesehatan Kementerian Kesehatan Malaysia Noor Hisham Abdullah mengatakan, virus corona varian B1525 ditemukan pada dua orang yang melakukan perjalanan dari Dubai, Uni Emirat Arab.
Hasil analisis dari tes Covid-19 pada dua orang tersbut menunjukkan adanya mutasi, termasuk E484K dan rangkaian penghapusan protein serupa sebagaimana terlihat pada varian Inggris.
"Mutasi lonjakan protein E484K sangat memprihatinkan karena mutasi ini dilaporkan mampu melawan sistem kekebalan tubuh," kata Noor Hisham, dikutip dari Reuters, Jumat (5/3/2021).
Otoritas kesehatan Inggris dan negara lain menyatakan, mutasi E484K berpotensi mengurangi efektivitas vaksin.