Salah seorang penumpang, Alice Samuelson, mengatakan kepada Bohac bahwa remaja itu tampaknya memiliki kecemasan sebelum naik ke pesawat. Usai membuat kerusuhan, Jaden diamankan oleh penumpang lain dalam pesawat.
Presiden Ryan Air, perusahaan yang mengoperasikan penerbangan itu, Lee Ryan mengatakan, penumpang itu berada di kursi baris kedua. Dia berusaha meraih kursi kopilot dan sebentar memegang kendali pesawat.
Pilot pun berhasil memindahkan penumpang tersebut ke kursinya dan dapat kembali menguasai kendali pesawat.
"Kami memiliki berbagai jenis pelatihan dan pelatihan keamanan dan prosedur yang berbeda. Pesawat berhasil mendarat dengan selamat dan menghubungi radio serta perusahaan untuk melaporkan yang terjadi," katanya.