Pentagon mengungkap bahwa serangan udara terhadap tiga fasilitas nuklir bawah tanah Iran -Natanz, Fordow, dan Isfahan- dilakukan dalam operasi bernama Midnight Hammer. Selain mengerahkan pesawat B-2 Spirit dari Pangkalan Udara Whiteman di Missouri, serangan ini juga melibatkan:
Ketua Kepala Staf Gabungan AS Dan Caine mengatakan, seluruh misi berlangsung lancar tanpa gangguan dari sistem pertahanan udara Iran.
Ia menambahkan, meskipun dampak akhir dari serangan masih dalam tahap penilaian, ketiga target disebut mengalami “kerusakan sangat parah.”