Menhan Sudan Meninggal saat Jalankan Misi Pembicaraan Damai dengan Pemberontak

Anton Suhartono
Jamal Al Din Omar (Foto: AFP)

“(Meninggal) Setelah mengalami serangan jantung saat menjalankan tugas suci,” bunyi pernyataan delegasi pemerintah.

Pria kelahiran 1960 itu ditunjuk sebagai menteri pertahanan setelah militer menggulingkan pemerintahan Omar Bashir dari istana pada April 2019, beberapa bulan setelah negara itu diguncang demonstrasi besar.

Sebelum menjadi menhan, Omar sempat mengepalai komisi keamanan dan pertahanan di pemerintahan sementara.

Selain itu, di masa pemerintahan Bashir, dia mengepalai badan intelijen militer dari 2017 sampai 2019.

Kehadirannya ke Sudan Selatan tak lepas dari tugas utamanya untuk menyepakati perdamaian dengan kemlompok pemberontak yang berseteru dengan pemerintahan Bashir di Darfur, Nil Biru, dan Kordofan Selatan.

Dua hari sebelum meninggal, Omar mengungkapkan rasa yakinnya kepada media pemerintah bahwa perdamaian dengan pemberontak akan segera ditandatangani, sehingga bisa membentuk angkatan bersenjata nasional bersama.

Konflik di Darfur saja selama 30 tahun sudah menewaskan 300.000 orang dan 2,5 juta warga lainnya terusir dari rumah.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
21 jam lalu

Nilai Mata Uang Hancur 800%: Sudan Masuki Jurang Hiperinflasi Tanpa Kendali

Internasional
4 hari lalu

Pesawat Militer Sudan Ilyushin Il-76 Jatuh, Seluruh Kru Tewas

Internasional
9 hari lalu

Sudan Kacau akibat Perang Saudara, Naik Angkutan Umum Bayar Pakai Sabun

Internasional
11 hari lalu

Sudan Kacau akibat Perang Saudara: Uang Tak Laku, Warga Transaksi Barter

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal