NEW DELHI, iNews.id - Pasangan suami istri (pasutri) di Karnataka, India, yang menikah berbeda kasta tewas setelah dilempari batu oleh anggota keluarga dan warga. Mereka dianggap melanggar aturan adat.
Pasangan yang sama-sama berusia 29 tahun itu menikah 3 tahun lalu. Mereka kawin lari di Bengaluru setelah nekat menentang orangtua masing-masing. Selama 3 tahun di pelarian, pasangan tersebut sudah dikaruniai dua anak.
Pada akhir Oktober mereka memutuskan pulang kampung untuk bertemu orangtua. Saat itulah mereka dikenali warga desa yang kemudian memanggil warga lainnya.
"Mereka terlihat oleh warga desa pada Rabu, yang kemudian memberi tahu kakak dari perempuan, kemudian mengumpulkan massa yang kemudian menyerang dan membunuh pasangan itu menggunakan batu," kata seorang pejabat kepolisian setempat, Guru Shanth, dikutip dari AFP, Jumat (8/11/2019).
Shanth menambahkan, tiga identitas pelaku utama sudah diketahui, termasuk kakak dan paman korban perempuan.