DUBAI, iNews.id - Menteri Luar Negeri (Menlu) Iran Hossein Amirabdollahian dilaporkan akan bertemu dengan mitranya dari Arab Saudi, Faisal bin Farhan. Pertemuan akan segera digelar di Irak.
Ini akan menjadi pertemuan bersejarah, mempertemukan dua pejabat tinggi kedua negara, guna meredakan ketegangan. Hubungan Iran dan Saudi mengalami guncangan, terutama terkait serangan pemberontak Houthi, Yaman. Pemberontak Houthi mendapat dukungan dari Iran. Namun pada tahun lalu kedua pihak sepakat memperbaiki hubungan.
Seorang anggota parlemen Iran Javad Karimi Qoddusi mengatakan kepada kantor berita Fars mengatakan kedua pejabat akan membahas berbagai isu terkait hubungan kedua negara dan keamanan di kawasan.
"Hossein Amirabdollahian dari Iran dan Faisal bin Farhan dari Arab Saudi akan segera bertemu di Irak membahas masalah-masalah seperti pembukaan kembali kedutaan dan masalah regional seperti krisis Yaman," kata Qoddusi, tanpa menjelaskan lebih lanjut, seperti dikutip dari Reuters, Selasa (17/5/2022).
Sejauh ini belum ada pernyataan resmi dari Kementerian Luar Negeri Iran maupun Arab Saudi.
Pembicaraan putaran kelima antara kedua pihak digelar pada April lalu di Baghdad, Irak. Pemerintah Iran menggambarkan hasil pertemuan itu dengan positif.
Saudi memutuskan hubungan dengan Iran pada 2016 setelah demonstran menyerbu kedutaan besarnya di Teheran. Mereka memprotes eksekusi mati seorang ulama Syiah oleh Arab Saudi.