Menlu Rusia Curiga AS di Balik Pemberontakan Tentara Bayaran Wagner, Ini Penjelasannya

Anton Suhartono
Sergei Lavrov curiga AS berada di balik pemberontakan Wagner Group (Foto: Reuters)

MOSKOW, iNews.id - Menteri Luar Negeri (Menlu) Rusia Sergei Lavrov curiga Amerika Serikat (AS) berada di balik pemberontakan yang dilakukan perusahaan militer swasta Wagner Group. Alasannya, AS sejak awal berupaya mengganti rezim yang berkuasa saat ini.

Sebaliknya, kata dia, AS akan menentang pemberontakan atau kudeta terhadap pemerintahan yang patuh terhadap kepentingannya.

Menurut Lavrov, ada banyak percobaan pergantian rezim di seluruh dunia dalam beberapa tahun terakhir. AS menanggapi setiap kasus itu secara berbeda, bergantung pada siapa yang berkuasa dan siapa yang mencoba mengudeta.

“Di mana Barat senang dengan pemerintah saat ini, dalam situasi seperti itu tidak ada demonstrasi yang legal. Tapi jika pemerintah tidak mencerminkan kepentingan hegemon dan mengejar kepentingan nasional, dalam kasus itu kami melihat berbagai kekuatan yang melanggar hukum dirangsang (untuk menyerang pihak berwenang),” kata Lavrov, kepada RT.

Dia menambahkan, badan intelijen Rusia sedang menyelidiki apakah mata-mata Barat berperan dalam pemberontakan yang batal itu.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
17 jam lalu

Amerika Ingin Rebut Minyak, Venezuela: Mimpi!

Internasional
19 jam lalu

Mengapa Amerika Serikat Ingin Rebut Minyak Venezuela?

Internasional
22 jam lalu

Amerika Ingin Rebut Minyak, Venezuela Minta Pertemuan Darurat Dewan Keamanan PBB

Internasional
23 jam lalu

Di Balik Tuduhan Narkoba, Amerika Diduga Bidik Minyak Venezuela

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal