TOKYO, iNews.id - Menteri Kehakiman Jepang Katsuyuki Kawai mengajukan pengunduran diri kepada Perdana Menteri Shinzo Abe, Kamis (31/10/2019) pagi. Alasan pengunduran dirinya terkait tuduhan pelanggaran hukum yang dilakukan istrinya saat mengikuti pemilu parlemen.
Skandal ini terungkap setelah tabloid Shukan Bunshun melaporkan bahwa istri Kawai, Anri, diduga membayar tunjangan harian bagi staf melebihi jumlah yang diperbolehkan secara hukum. Ini merupakan cara menyuap untuk mendapatkan dukungan.
Kawai membantah bahwa istrinya melakukan kesalahan, namun dia menganggap pengunduran diri merupakan keputusan terbaik dalam situasinya saat ini.
"Baik istri saya maupun saya tidak tahu masalah ini. Saya yakin melakukan aktivitas politik sesuai dengan hukum," katanya, dikutip dari AFP.
"Saya akan menyelidiki lagi masalah ini dan memberikan penjelasan, tapi kepercayaan publik kepada peradilan akan hilang," katanya, lagi.