“Untuk memulangkan kembali (sandera Israel di Gaza) yang diculik, kita harus menduduki sepenuhnya Gaza Utara dan memberi tahu Hamas bahwa jika tidak memulangkan mereka (sandera), kita akan tinggal di sana selamanya,” kata Smotrich, saat itu.
Israel mengubah Gaza menjadi penjara terbuka terbesar di dunia, mengepungnya selama 18 tahun dan memaksa sekitar 2 juta dari 2,3 juta penduduknya berada dalam kondisi bencana, kekurangan makanan, air, dan obat-obatan parah dan disengaja.
“Kita akan terus berjuang sampai Hamas dilenyapkan dan dicapai kesepakatan yang mengharuskannya menyerah," kata Smotrich.
Meski militer Israel gagal mencapai tujuannya di Gaza, termasuk memulangkan sandera dan menghancurkan kemampuan Hamas, dia mengklaim pada akhir perang, Israel akan meraih kebebasan penuh untuk melakukan apa pun di Gaza.