SEOUL, iNews.id – Korea Selatan bakal memiliki sistem radar kontra-artileri canggih pada 2026. Peralatan militer itu dikatakan mampu mendeteksi asal serangan musuh dalam waktu singkat.
Kantor berita Yonhap melansir, Badan Pengadaan Pertahanan Korsel (DAPA) baru-baru ini menandatangani kontrak senilai 23 juta dolar AS dengan perusahaan LIG Nex1 untuk mengembangkan sistem radar itu.
“Melalui proyek ini, militer kami akan dapat meningkatkan kesiagaan yang membuatnya mampu mendeteksi asal artileri musuh lebih cepat dan menemukannya dengan lebih akurat,” kata seorang pejabat DAPA dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip pada Senin (12/12/2022).
Sebagai bagian dari proyek militer baru, DAPA berencana untuk mengganti radar TPQ-36 dan TPQ-37 buatan Amerika Serikat yang sudah usang yang selama ini digunakan oleh militer Korea Selatan.