Setelah ditelusuri, Abdul Rahman yang asli masih hidup dan menderita skizofrenia kronis sejak 1994. Dia yang saat ini berusia 69 tahun itu tinggal di dinas sosial.
Polisi setempat, Inspektur Ng Yun Ning melakukan wawancara singkat dengan Abdul Rahman yang asli. Tapi hanya bisa merespons dengan menggeleng atau mengangguk.
Dari hasil wawancara itu, Abdul Rahman yang asli tidak tahu siapa pria yang menggunakan identitasnya. Keluarga Abdul Rahman juga kaget mengetahui fakta itu.
"Saya melakukan wawancara dengan para anak laki-laki, yang mendapat informasi ini sebagai kejutan, karena mereka selalu mengenal ayah mereka sebagai Abdul Rahman Majid," ujar Inspektur Inspektur Ng Yun Ning.
Hingga saat ini kasus itu masih didalami. Belum diketahui motif Abdul Rahman Majid menggunakan identitas Abdul Rahman Majid yang asli.