Mungkinkah AS Serang Iran Lagi? Begini Jawaban Trump

Anton Suhartono
Donald Trump berharap tak ada serangan lagi terhadap Iran (Foto: AP)

Angkatan Udara AS mengerahkan pesawat pengebom B-2 Spirit, menjatuhkan 14 bom penghancur bunker GBU-57 Massive Ordnance Penetrator (MOP). Selain itu kapal selam meluncurkan puluhan rudal jelajah Tomahawk.

Keesokan hari, Iran membalas dengan menyerang pangkalan militer AS di Qatar.

Trump beberapa waktu lalu mengatakan, beberapa jam sebelum melancarkan serangan, Iran memberi tahunya sehingga memberikan kesempatan kepada Komando Pusat AS (Centcom) mengevakuasi personel dari pangkalan tersebut.

AS dan Iran memulai kembali perundingan nuklir tidak langsung dimediasi oleh Oman. Perundingan telah berlangsung selama lima putaran. Perundingan putaran keenam antara AS dan Iran dijadwalkan pada 15 Juni, namun 2 hari sebelum itu, Israel melancarkan serangan udara. Perundingan pun dibatalkan.  

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
4 jam lalu

Trump Sebut 30.000 Orang di Ukraina Tewas dalam Perang Lawan Rusia

Internasional
6 jam lalu

Trump Ungkap Alasan Sulitnya Damaikan Perang Rusia dan Ukraina

Internasional
6 jam lalu

Trump Klaim Perdamaian Rusia-Ukraina Semakin Dekat

Internasional
7 jam lalu

Digolongkan Senjata Pemusnah Massal, Ini Bahaya Fentanyl bagi Manusia

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal