Nah, Menhan Ukraina Akui Sistem Artileri Roket Canggih Buatan AS Dibuat Keok Rusia

Anton Suhartono
Menhan Ukraina menyebut Sistem Roket Artileri Mobilitas Tinggi (HIMARS) buatan AS tak berkutik lagi dalam perang (Foto: Reuters)

"Untuk industri militer dunia, Anda tidak akan menemukan tempat uji coba yang lebih baik (daripada Ukraina)," tuturnya.

Ukraina mendapat pasokan belasan HIMARS yang memiliki jangkauan 85 km, sejak Juni 2022. Pada mawa awal penggunaannya, HIMARS disebut sebagai game changer dalam perang di Ukraina, mebalikkan kondisi saat Rusia begitu mendominasi medan pertempuran.

CNN, dalam laporannya Mei lalu, beberapa sistem peluncur roket buatan AS semakin kurang efektif digunakan karena berhasil diblokir pasukan Rusia. Sistem pengacauan elektronik membuang sistem penargetan GPS meleset dari sasaran.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Nasional
7 jam lalu

Bertemu 45 Menit, Luhut: Prabowo Gembira Negosiasi Tarif dengan AS akan Rampung

Internasional
2 jam lalu

Rusia, China, dan Amerika Berlomba Pergi ke Bulan, Apa yang Dicari?

Internasional
11 jam lalu

Kim Jong Un Pamer Kapal Selam Nuklir Pertama Buatan Korea Utara

Internasional
12 jam lalu

Rusia Ingin Bangun Pembangkit Tenaga Nuklir di Bulan, untuk Apa?

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal