JAKARTA, iNews.id – Negara dengan IQ tertinggi mungkin menjadi topik yang membuat sebagian Pembaca penasaran dan bertanya-tanya: masyarakat manakah di bumi ini yang punya kecerdasan paling menonjol?
Kecerdasan menjadi salah satu faktor penting yang memengaruhi keberhasilan seseorang dalam menjalani kehidupan. Faktor tersebut berperan dalam kesuksesan mulai di banyak bidang, mulai dari pendidikan, kemajuan karier hingga pemecahan masalah dan inovasi.
Karenanya, tidak heran jika orang-orang acap kali membandingkan kecerdasan mereka dengan orang lain. Akan tetapi pernahkah Pembaca yang budiman mencari tahu seperti apa tingkat kecerdasan suatu negara secara keseluruhan? Data tentang IQ rata-rata populasi nasional akan menawarkan gambaran menarik tentang negara mana yang memimpin dalam kemampuan kognitif.
IQ adalah singkatan dari intelligence quotient (kecerdasan intelektual). Istilah ini digunakan sebagai indikator yang kuat untuk mengukur kapasitas kognitif, yang dinilai melalui tes standar yang mengukur daya ingat, pemecahan masalah, kemampuan matematika, dan keterampilan bahasa. IQ yang lebih tinggi sering kali menghasilkan kinerja akademis yang lebih baik, kesuksesan profesional, dan potensi inovatif.
Dilansir dari laman Encyclopedia Britannica, IQ awalnya dihitung dengan mengambil rasio usia mental terhadap usia kronologis (fisik) lalu dikalikan dengan 100. Sebagai contoh, jika seorang anak berusia 10 tahun memiliki usia mental 12 (yaitu, dilakukan pada tes pada tingkat rata-rata anak berusia 12 tahun), anak tersebut diberi IQ 12:10 × 100, sehingga menghasilkan skor 120.
Namun, jika anak berusia 10 tahun tersebut memiliki usia mental 8, IQ anak itu akan menjadi 8:10 × 100, sehingga hasilnya 80. Berdasarkan perhitungan tersebut, skor 100—di mana usia mental sama dengan usia kronologis—akan menjadi rata-rata. Beberapa tes terus melibatkan perhitungan usia mental.
IQ rata-rata ditetapkan pada angka 100, tetapi negara-negara dan individu yang memperoleh skor lebih tinggi sering kali menunjukkan kemampuan luar biasa dalam berpikir kritis dan kemampuan beradaptasi.