BEOGRAD, iNews.id - Bandara dan puluhan sekolah di Serbia mendapat ancaman teror bom. Akibatnya pemerintah terpaksa menghentikan aktivitas pendidikan.
Kementerian Pendidikan Serbia pada Senin (16/5/2022) mengonfirmasi adanya teror bom di 97 sekolah dasar dan sejumlah sekolah menengah. Puluhan sekolah di Ibu Kota Beograd pun dievakuasi.
Ancaman bom diterima Senin pagi pukul 06:15 waktu setempat. Beruntung setelah dilakukan memeriksaan, tak ditemukan bom yang dimaksud.
"Meskipun semuanya menunjukkan bahwa laporan itu salah, kita tidak boleh bermain-main dan menilai situasi sendiri. Penting bagi kita untuk mengikuti prosedur dalam situasi ini dan memastikan keamanan di sekolah," kata Menteri Pendidikan, Branko Ruzic.