Negara Kesulitan Ekonomi akibat Wabah Corona, Gaji Presiden Ekuador Dipotong 50 Persen

Anton Suhartono
Lenin Moreno (Foto: AFP)

Meski pemotongan berlaku bagi pejabat tinggi, kebijakan ini diyakini akan berdampak ke bawah, yakni ke para pegawai negeri sipil. Pasalnya, hukum Ekuador menyatakan gaji pegawai negeri tidak boleh berada di atas presiden.

Sebagai gambaran, gaji presiden Ekuador sebesar 5.000 dolar AS atau sekitar Rp74 juta, jika dipotong setengah menjadi Rp37 juta. Dengan demikian gaji PNS lain tak boleh berada di atas Rp37 juta.

Ekuodor merupakan negara dengan kasus virus corona terbesar ketiga di Amerika Latin, di bawah Brasil dan Peru.

Hingga Minggu (10/5/2020), negara itu malaporkan lebih dari 30.000 kasus, sebanyak 1.654 di antaranya meninggal.

Guayaquil merupakan titik pusat wabah di mana ratusan, bahkan ribuan mayat telantar di rumah-rumah dan jalanan kota itu. Tak ada konfirmasi resmi menegani penyebab pasti kematian mereka, namun ini terjadi bersamaan dengan wabah corona.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
10 hari lalu

Bek Barcelona Tewas Ditembak di Ekuador, 2 Orang Ditangkap

Seleb
1 bulan lalu

Ariana Grande Terkena Covid-19 hingga Sejumlah Acara Dibatalkan, Begini Kondisinya

Health
1 bulan lalu

Apa Benar Alat Tes TBC INDIGEN dari PCR Covid-19? Ini Faktanya!

Mobil
1 bulan lalu

Pemerintah Siapkan Insentif Otomotif, Skema Mirip saat Covid-19

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal