"Putin diketahui membunuh lawan-lawannya, jumlahnya sekarang jutaan," ujarnya.
Penegak hukum Rusia menargetkan Konanykhin sejak 1996 saat tinggal di Amerika Serikat. Dia dituduh menggelapkan uang 8 juta dolar AS dari Russian Exchange Bank. Namun 3 tahun kemudian AS memberinya suaka politik.
Agen FBI bersaksi nyawa Konanykhin dalam bahaya setelah mendapat ancaman dari mafia Rusia. Status suakanya dicabut 4 tahun kemudian.