Netanyahu Umumkan Gencatan Senjata dengan Iran

Anton Suhartono
Benjamin Netanyahu menerima proposal gencatan senjata dengan Iran (Foto: AP)

AMMAN, iNews.id - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menerima proposal gencatan senjata dengan Iran yang diajukan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, demikian pernyataan yang dikeluarkan kantor perdana menteri.

Disebutkan, Netanyahu telah bertemu dengan kabinet termasuk Menteri Pertahanan dan bos badan intelijen Mossad pada Senin (23/6/2025) malam. Hasil pertemuan menyebutkan, Israel telah mencapai semua tujuan dari Operasi Rising Lion, serangan militer ke Iran yang dimulai pada 13 Juni lalu.

"Israel telah melenyapkan ancaman eksistensial ganda, baik di bidang nuklir maupun rudal balistik," bunyi pernyataan kantor perdana menteri, seperti dilaporkan kembali Al Jazeera, Selasa (24/6/2025).

Disebutkan pula, militer Israel telah mencapai kendali penuh atas wilayah udara Teheran, menyebabkan kematian para pimpinan militer, serta menghancurkan puluhan target pemerintah pusat.

"Mengingat tercapainya tujuan operasi, dan dalam koordinasi penuh dengan Presiden Trump, Israel telah menyetujui usulan Presiden untuk gencatan senjata dua pihak," demikian isi pernyataan.

Kantor perdana menteri mengakhiri pernyataan dengan ancaman serangan atas setiap pelanggaran gencatan senjata.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
1 jam lalu

Senat Sepakati Anggaran, Shut Down Pemerintah AS Berakhir!

Internasional
3 jam lalu

Rusia: Pernyataan Trump soal Uji Coba Nuklir AS Sangat Jelas, Tak Ambigu

Internasional
4 jam lalu

Trump Sebut Amerika Negara Nuklir Nomor 1, Rusia Nomor 2 dan China Ke-3

Internasional
5 jam lalu

Wow! Trump Janji Bagi-Bagi Duit Rp33 Juta untuk Setiap Warga AS, Ada Apa?

Internasional
5 jam lalu

Shut Down Pemerintah AS Berlanjut, 10.000 Penerbangan Ditunda dan Dibatalkan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal