Orang Tua di Myanmar Bikin Pengumuman di Koran, Tak Akui Anak yang Memberontak ke Junta

Ahmad Islamy Jamil
Para pengunjuk rasa berdemonstrasi di Kota Yangon untuk menentang kudeta Myanmar, Maret 2021. (Foto: Reuters)

Saat dihubungi oleh Reuters, orang tua Bo Bo menolak untuk berkomentar.

Menargetkan para keluarga aktivis oposisi memang menjadi salah satu taktik yang digunakan oleh militer Myanmar saat negeri itu dilanda kerusuhan pada 2007 dan akhir 1980-an. Akan tetapi, taktik tersebut menjadi semakin sering digunakan tentara sejak kudeta 1 Februari 2021, menurut laporan kelompok pembela hak asasi manusia (HAM) di Myanmar.

Salah satu anggota tim advokasi senior di LSM Burma Campaign UK, Wai Hnin Pwint Thon mengungkapkan, saat ini dia melihat lebih banyak pengumuman “pemutusan hubungan keluarga” yang dipublikasikan di koran-koran Myanmar dibandingkan dengan di masa lalu. Menurut dia, fenomena semacam menjadi salah satu cara para keluarga untuk menghadapi tekanan penguasa.

“Anggota keluarga takut terlibat dalam kejahatan. Mereka tidak ingin ditangkap, dan mereka tidak ingin mendapat masalah,” kata Pwint Thon.

Militer Myanmar enggan menanggapi pertanyaan Reuters terkait masalah ini. Namun, dalam konferensi pers pada November lalu, juru bicara junta Myanmar, Zaw Min Tun mengatakan, orang-orang yang membuat pengumuman seperti itu di surat kabar tetap saja masih dapat diperkarakan jika terbukti mendukung oposisi terhadap junta.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Nasional
2 hari lalu

Natalius Pigai Anugerahi 6 Orang Jadi Tokoh HAM, Ada Jimly Asshiddiqie

Internasional
5 hari lalu

Profil Patrice Talon, Presiden Benin yang Lolos dari Kudeta Perwira Militer

Internasional
5 hari lalu

Presiden Benin Patrice Talon Lolos dari Kudeta oleh Sekelompok Perwira Militer

Internasional
16 hari lalu

Presiden Guinea-Bissau Umaro Sissoco Embalo Digulingkan, Ditahan Perwira Pembangkang

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal