Para peneliti memeriksa kebun, dan beberapa ruangan yang bisa dilihat dari atap gedung. Sebuah pesawat tak berawak (drone) juga digunakan di atas gedung itu.
Para peneliti meninggalkan kediaman sekitar pukul 01.30, namun beberapa dari mereka menuju ke konsulat terdekat untuk melakukan pencarian, yang berlanjut hingga dini hari pada Kamis (18/10/2018).
Pada Senin (18/10/2018) malam, Polisi Turki melakukan pencarian selama delapan jam di konsulat, mengambil sampel tanah, serta DNA.