Meskipun tidak jelas apa yang mendorong China melakukan misi skala besar itu, pasukan angkatan laut AS dan Jepang telah melakukan latihan di Laut Filipina, wilayah yang luas yang mencakup perairan di sebelah timur Taiwan.
Armada Pasifik AS pada Minggu mengatakan, latihan itu termasuk dua kelompok kapal induk yang melakukan pelatihan untuk melindungi Indo Pasifik yang bebas dan terbuka.
China telah meningkatkan tekanan pada Taiwan untuk menerima klaim kedaulatannya. Sebaliknya, Pemerintah Taiwan mengatakan menginginkan perdamaian tetapi akan membela diri jika diserang.
Taiwan melaporkan 148 pesawat angkatan udara China di bagian selatan dan barat daya zona pertahanan udara selama empat hari, dimulai 1 Oktober. Itu merupakan hari yang sama saat China memperingati Hari Nasional.
Taiwan melaporkan, hampir setiap hari angkatan udara China masuk ke wilayah udara yang sama sejak itu. Tetapi jumlah pesawat pada hari Minggu merupakan yang terbesar dalam satu hari sejak serangan Oktober.